Fuzzy Logic – Sistem Fuzzy

Pada bagian sebelumnya, kita sudah membahas apa itu fuzzy logic, sejarahnya, kelebihan, kekurangan beserta applikasinya. Nah pada bagian ini kita akan membahas tentang sistem fuzzy.

Apakah itu sistem fuzzy?, Sistem Fuzzy adalah sistem yang bekerja dengan besaran/ nilai fuzzy dan menggunakan logika fuzzy. Pada sistem fuzzy tedapat beberapa bagian yaitu: fuzzifikasi, inferensi, basis aturan  dan defuzzifikasi. sama seperti sistem pada umumnya memiliki suatu input dan output. Input dari sistem fuzzy akan di fuzzifikasi dan akan di inferensi/ mengambil kesimpulan berdasarkan basis aturan yang sudah dibuat. Dan proses terakhir adalah defuzzifikasi yang nantinya akan menghasilkan suatu output dari sistem tersebut dalam bentuk nilai crisp. berikut merupakan gambaran bagian dari sistem fuzzy:

Fuzzifikasi

Fuzzifikasi merupakan proses pengambilan nilai input berupa nilai renyah (crisp) dan menentukan derajat dari input sehingga dapat dikelompokkan pada himpunan fuzzy yang sesuai. Pada tahap ini nilai input crisp akan dikonversi menjadi nilai fuzzy dan di kelompokkan pada himpunanan fuzzi tertentu.

Basis Aturan

Basis aturan merupakan kumpulan suatu aturan yang terdiri dari IF-THEN yang mana anteseden dan konsekuennya berupa variable linguisting. Kumpulan aturan fuzzy tersebut merupakan relasi input-output dari sebuah sistem.

Proses inferensi

Proses inferensi merupakan proses menghitung semua aturan yang ada dalam basis pengetahuan. Hasil dari proses ini direpresentasikan dengan fuzzy set untuk setiap variable bebas (pada consequent). Derajat keanggotaan pada setiap variable tidak bebas menyatakan ukuran kompabilitas terhadap variable bebas pada (pada antecedence).

Defuzzifikasi

Langkah terakhir dari proses inferensi fuzzy adalah untuk mengonversi nilai fuzzy hasil dari agregasi aturan ke dalam sebuah bilangan renyah. Input dari proses defuzzyfikasi adalah suatu himpunan fuzzy yang diperoleh dari komposisi aturan-aturan fuzzy, sedangkan output yang dihasilkan merupakan suatu bilangan pada domain himpunan fuzzy tersebut. Jika diberikan suatu himpunan fuzzy dalam range tertentu, maka harus dapat di ambil suatu nilai crisp tertentu sebagai output.

Sumber:

  • Diktat Mata kuliah Sistem Cerdas – Universitas Mercu Buana
  • Machine & Learning Computational Intelligence – Widodo Budiharto
  • Artificial Intelligence – Suyanto
  • Sistem Kendali Cerdas – Dwi Ana Ratna Wati
  • Tugas Akhir: Desain dan Implementasi Line Follower Robot dengan Metode Kontrol Fuzzy Logic Berbasis Atmega 16 – Omar Abdussaid
12 Comments

Add a Comment

Your email address will not be published.

Translate »